Matahari adalah bintang, tidak jauh berbeda dari milyaran bintang lain
di alam semesta. Perbedaan utama bagi kita adalah bahwa matahari adalah
bintang kita. Karena kita lebih dekat dengan matahari, energi matahari
lebih intens dibandingkan dengan bintang lain dan kita dapat menggunakan
energinya untuk memenuhi kebutuhan kita. Matahari kita dan
bintang-bintang lainnya adalah reaktor nuklir yang mereaksikan (reaksi
fusi) atom hidrogen secara bersamaan untuk membentuk atom helium.
Prin Pujianto
Everything can be Found in This Precious Life
Thursday, May 31, 2012
Thursday, August 25, 2011
Acer Iconia Tab A500 Tablet Android Honeycomb Terbaik Murah
Thursday, August 11, 2011
win win solution
Masih sama alias satu tema dengan postingan sebelumnya yang berjudul berpikir menang-menang, ini lanjutannya:
- Win (menang): Orang bermentalitas menang tidak harus menginginkan orang lain kalah. Yang penting adalah mereka mendapatkan apa yang mereka inginkan. Orang bermentalitas menang menjadi egois dan akan mencapai tujuannya sendiri. Jika hal ini menjadi pola hidupnya maka ia akan tidak bisa akrab dengan orang lain, merasa kesepian, dan sulit kerja sama dalam tim.
Label:
education,
leisure,
nilai hidup,
seven habits,
soft skill
Tuesday, August 9, 2011
berpikir menang-menang
Berpikir menang-menang merupakan sikap hidup, suatu kerangka berpikir yang menyatakan:"Saya dapat menang, demikian juga Anda, kita dapat menang." Berpikir menang-menang merupakan dasar untuk hidup berdampingan dengan orang lain. Berpikir menang-menang dimulai dengan kepercayaan bahwa kita adalah setara, tidak ada yang di bawah ataupun di atas orang lain. Hidup bukanlah kompetisi. Mungkin kita memang menjumpai bahwa dunia bisnis, sekolah, keluarga, olah raga adalah dunia yang penuh kompetisi, tetapi sebenarnya kita sendirilah yang menciptakan dunia kompetisi.
Label:
education,
leisure,
nilai hidup,
seven habits,
soft skill
Sunday, August 7, 2011
selanjutnya tentang empati
Inti tanggapan empatik adalah berusaha untuk mengerti orang lain, bukan untuk menjawab, memanipulasi, atau mengendalikan orang lain. Mendengarkan dan menanggapi secara empatik tidak mengacu pada keterampilan menirukan apa yang dikatakan oleh orang lain, tetapi mengacu pada usaha untuk masuk dalam kerangka berpikir orang lain, mengerti perasaan orang lain, dan mendengarkan dengan telinga, mata, dan hati.
Label:
education,
empatik,
leisure,
nilai hidup,
seven habits
Subscribe to:
Posts (Atom)